UPAYA
PENERAPAN PENDIDIKAN
Nurfadillah
amuletartikel@gmail.com
Mahasiswi Ekonomi
Syariah Universitas Islam Indragiri
ABSTRAK
Pendidikan
karakter di beberapa negara sudah mendapatkan prioritas sejak Pendidikan dasar
dimulai. Namun, di Indonesia Pendidikan karakter masih di pandang sebagai
wacana dan belum menjadi bagian yang terintegrasi dalam Pendidikan formal.
Artikel ini membahas tentang pentingnya Pendidikan dalam seperti amerika dan
china. Kemudian, dilanjutkan dengan usaha-usaha yang dilakukan oleh jurusan
teknik industri UK petra untuk merancang pendidkan karakter yang sistemis dan
terintegrasi dalam kurikulum bagi mahasiswa sebagai persiapan menuju kedunia
kerja. Usaha tersebut antara lain penetapan Pendidikan karakter sebagai salah
satu rencana strategis jurusan, penetapan tim, perancang dan pelaksanaan
program Pendidikan karakter, evaluasi, serta usaha perbaikan terus menerus.
Keywords : Pendidikan, Formal, Artikel
Pendahuluan
Karakter
secara individu terbentuk sejak dia kecil
karena pengaruh genetic dan lingkungan sekitar. Proses pembentukan karakter,
baik di sadari maupun tidak, akan mempengaruhi cara individu tersebut memandang
diri dan lingkungan nya dan akan tercermin dalam perilakunya sehari-hari.
Universitas
sebagai Lembaga Pendidikan tinggi adalah salah satu sumber daya yang penting.
Sambil mengevaluasi tujuan kita, sangat lah penting untuk Menyusun kurikulum
yang secara jelas memuat Pendidikan katrakter. Namun, semakin singkatnya waktu
studi serta mahalnya biaya Pendidikan mendorong mahasiswa menjadi mahasiswa
yang rakmatis dalam mencapai cita-citanya. Kegiatan akademik sangat menuntut
konsentrasi mahasiswa sehingga porsi bagi kegiatan-kegiatansosial menjadi
semakin sedikit. Dorongan untuk berintraksi secara sosial dengan sesama sangat
kurang , padahal hal ini sangat penting dalam pembentukan karaktert.
Latar belakang
Dalam
artikel tentang Pendidikan,seringkali di bahas mengenai pentingnya Pendidikan
dalam meningkatkan kualitas hidup individu, mengurangi kesenjangan sosial,
memajukan Masyarakat secara keseluruhan.
Artikel semacam ini juga dapat membahas inovasi dalam Pendidikan, selain itu
artikel tentang Pendidikan juga dapat mengulas isu-isu kontoversial dalam dunia
Pendidikan, serta masalah pendanaan Pendidikan. Artikel semacam ini dapat
memberikan wawasan mendalam tentang kondisi Pendidikan saat ini dan Upaya yang
perlu dilakukan untuk meningkatkan mutu Pendidikan di masa depan.
Penjelasan
Artikel
pendidikan bertujuan untuk memberikan wawasan dan pemahaman yang lebih dalam
tentang pendidikan kepada pembaca. Artikel ini dapat ditujukan kepada berbagai
audiens, mulai dari siswa, orangtua, guru, hingga praktisi pendidikan. Tujuan
utama dari artikel pendidikan adalah untuk memberikan informasi yang relevan,
mempromosikan pemikiran kritis, dan mendorong perubahan positif dalam dunia
pendidikan.
Dalam artikel pendidikan, penulis
dapat membahas berbagai topik seperti strategi pengajaran yang efektif,
pentingnya pendidikan inklusif, peran teknologi dalam pembelajaran, tantangan
dalam sistem pendidikan, dan perkembangan terkini dalam bidang pendidikan.
Artikel ini juga dapat mengulas penelitian atau studi terbaru yang berkaitan
dengan pendidikan.
Saran dan
kesimpulan
Saran
dalam konteks artikel tentang pendidikan dapat berkaitan dengan cara
meningkatkan kualitas pendidikan, memperbaiki sistem pendidikan, atau
memaksimalkan manfaat pendidikan. Berikut adalah beberapa saran yang dapat
dijelaskan dalam artikel tersebut:
1. Meningkatkan
kualitas pengajaran: Mengembangkan pelatihan dan pengembangan profesional untuk
guru, memperkuat kurikulum yang relevan dan inovatif, serta memanfaatkan
teknologi pendidikan yang canggih dapat membantu meningkatkan kualitas
pengajaran di semua tingkatan pendidikan.
2. Mendorong
inklusi dan kesetaraan: Memastikan bahwa semua individu, tanpa memandang latar
belakang sosial atau kebutuhan khusus, memiliki akses yang adil dan setara
terhadap pendidikan. Membangun lingkungan belajar yang inklusif dan mendukung
keberagaman dapat menciptakan kesempatan yangsetara bagi semua peserta didik.
3. Melibatkan
orang tua dan masyarakat: Membangun kemitraan yang kuat antara sekolah, orang
tua, dan masyarakat dapat membantu menciptakan lingkungan pendidikan yang
mendukung dan memperkuat perkembangan anak. Melibatkan orang tua dalam proses
pendidikan dan memperluas keterlibatan masyarakat dapat memberikan dukungan
yang lebih luas bagi pendidikan.
4. Mengintegrasikan
keterampilan abad ke-21: Memastikan bahwa siswa dilengkapi dengan keterampilan
kritis, kreatif, komunikasi, dan kolaborasi yang diperlukan untuk menghadapi
tantangan masa depan. Integrasi keterampilan abad ke-21 dalam kurikulum dan
metode pengajaran dapat membantu siswa mempersiapkan diri dengan baik untuk
dunia yang terus berkembang.Kesimpulan dalam artikel tentang pendidikan dapat
merangkum pentingnya pendidikan sebagai sarana untuk mencapai kemajuan individu
dan masyarakat. Kesimpulan tersebut dapat menekankan bahwa investasi dalam
pendidikan adalah investasi jangka panjang yang berdampak positif dalam
membangun masyarakat yang lebih baik.
Kesimpulan
juga dapat menggarisbawahi perlunya kerjasama antara pemerintah, lembaga
pendidikan, orang tua, dan masyarakat dalam meningkatkan sistem pendidikan
secara keseluruhan. Hal ini dapat menciptakan lingkungan yang mendukung dan
memastikan bahwa setiap peserta didik memiliki akses yang adil dan berkualitas
tinggi terhadap pendidikan. Selain itu, kesimpulan dapat memberikan dorongan
kepada pembaca untuk terus berkomitmen terhadap peningkatan pendidikan, baik
sebagai individu maupun sebagai bagian darimasyarakat yang lebih luas.
Daftar Pustaka
Ali, M.
(2017). Pendidikan Karkter. Surakarta: Solopos.
Arends, R.
I. (2013). Belajar untuk Mengajar : Learning to Teach. Jakarta: Salemba
Humanika.
Askar.
(2006). Potensi dan Kekuatan Kecerdasan pada Manusia (IQ, EQ, SQ) dan
Kaitannya dengan Wahyu. Hunafa, 3,
218.
Asmara, A.
(2016). Pengembangan Tes Minat dan Bakat dengan Metode Jaringan
Syaraf Triuan (JST) untuk
Memprediksi Potensi Siswa Bidang Robotika.
Pendid ikan Vokasi, 5, 276.
Az-Zuhri,
D. N. (2017, Agustus 11). Pro dan Kontra Full Day School. Retrieved
Agustus 16, 2017, from NU Online: www.nu.or.id
pdf : https://drive.google.com/file/d/15GWN6bW1bR-L5qaqmZ3hO2TfLBaN68tI/view?usp=drivesdk
Tulis Komentar